Memberikan inspirasi dan informasi

Media kreasi Pondok Pesantren Syaichona Moh. cholil.

Crew Demangan News

Memeberikan yang terbaik dan selalu konsisten adalah prinsip kami.

LP3S

lembaga penerbitan Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil

Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil

Pondok Pesantren YAng didirikan Langsung oleh Kyai Cholil Demangan Barata, Bangkalan Madura

Karya DN

Koleksi majalah DN.

Kamis, 29 Januari 2015

PERSAHABATAN DAN CINTA (Cerpen mading Demangan News Edisi 18)

PERSAHABATAN DAN CINTA

Tepat pukul 20.00 WIB hari selasa lira ikut shahabatnya.Dhea, yang katanya sich pergi ketemuan dengan cowoknya yang dikenalnya melalui Hp, Di taman remaja kota Bandung .sesampainya di Taman Remaja Dhea dan lira duduk-duduk santai sambil menunggu kedatangan cowoknya yang di maksud Dhea,di bawah pohon Bringin yang besar.Dan lima menit kemudian, cowok yang ditunggunya itu datang bersama temannya. Lira sempat berkenalan dengan cowok temannya dhea itu namanya ilham, lumayan cakep sich, tapi temannya ilham yang di bawah itu lebih cakep dan keren. Vikry namanya,setelah mereka berempat berbincang bincang, lham mengajak dhea jalan berdua,begitu juga vikry yang jalan bersama lira dan  ternyata juga pada malam itu ilham jadian sama dhea dan vikry sama lira.
            Sesampai di taman remaja mereka berempat selalu jalan bersama dan sering double date ke tempat tempat romantis yang sering mereka kunjungi,  apalagi ilham dan vikry yang juga satu sekolah dan satu kelas dengan pasangan mereka berdua  itu, waktu terus berputar tanpa di sadari ternyata kebersamaan mereka masing-masing sudah berumur empat tahun lebih, yang mana mereka  sama menduduki kelas paling akhir  SMA, saat mereka menghadapi ujian and tanpa terasa juga mulai menghadapi lulusan, dan pada waktu itu pula, ntah karena apa persahabatan mereka mulai renggang, serta kebersamaan yang selalu ada di antara mereka  udah nggak seindah dulu, mungkin itu smua gara gara dhea,  karena dhea memang sifatnya sedikit keras di banding dengan teman temannya, serta nggak mau mengalah  itu, maka hubungannya vikry dengan lira pun ikut merenggang, menurut teman teman yang lain dhea saat ini lagi dekat dengan robbi, dia adalah cowok paling terkenal di sekolahan ini atau dia  boleh saja di sebut play boy, meski awalnya vikri tidak percaya  namun ahirnya dia mengakuinya sebab dia melihat sendiri dhea sedang berpacaran dengan robbi, bahkan mereka sering berjalan berdua tanpa sepengetahuan mereka, hingga suatu hari  dia menghampiri dhea yang sedang duduk sendiri di kelasnya , dhea ….! Aku nggak nyangka banget , kamu tega ngancurin smua persahabatan ini, apalagi kamu telah menghianati ilham, hanya karena robbi cowok brengsek itu , kamu  setega itu …? “ cetusnya dengan nada yang keras.  dengar dulu lira…! kamu nggak usah ikut campur urusanku,  ini hidupku  bukan hidupmu dan juga bukan jalanmu, jadi mulai saat ini kalau begitu kita mulai sekarang kita bukan sahabat lagi,  semuanya harus berakhir disini, …!!! “ ucap dhea dengan suara kasarnya.  aku benci……!!!, “lira selesai bicara vikry memanggilnya “, lira…!!!panggil vikry yang berdiri bersama ilham di pintu kelas …membuat lira menoleh kearah asal suara. Aku udah mendengar smua pembicaraan kalian berdua, oh ya deh memang itu yang kamu inginkan mengahiri persahabatan kita berempat, dan cinta kita berdua, oke…! Aku terima..semoga kamu bahagia bersama cowokmu itu ..!!!,” kata ilham yang membuat dhea terdiam, setelah itu ilham keluar kelas meninggalkan dhea di susul dengan vikry dan lira di belakangnya,. Ilham tunggu…!!!,” suara vikry menghentikan  langkah ilham “, ada apa vikry ..? “ Tanya ilham “ kamu serius dengan apa yang kamu ucapkan tadi..? “ Tanya ilham “ bukankah kamu sayang banget sama dhea . aku bingung sebenarnya aku masih sayang banget sama dhea, .tapi aku nggak mungki  untuk tetap melanjutkan hubungan ini dengan dhea, biar semuanya berakhir..!!! “ jawab ilham polos” kamu yakin ..? “ Tanya lira , iya kok aku nggak apa-apa …,kalian tenang aja  dan semoga kalian baik baik aja jangan seperti aku ….!!! ‘ jawab ilham seraya ada air mata yang akan keluar begitu saja, “lira dan vikry hanya bias saling berpandangan mendengar pernyataan dari ilham.
            Beberapa hari telah berlalu akhirnya siwa siswi kelas ahir sma selesai menghadapi ujian sekolah begitu juga dengan ilham, vikry,dan dhea dan bertepatan hari terakhir ujian dia pergi ke rumah roobi yang niatnya mau mengajak  robbi mengajak jalan-jalan, sesampainya disana setelah juga dhea membuka pintu kamar robby  yang tidak di kunci ternyata robby sedang bermesraan dengan cewek  lain, dhea merasa kesal dan sakit hati melihat perbuatan robby pacarnya itu, dhea langsung keluar dari rumah robby dan melajukan mobil dengan kecpatan tinggi, di tangah perjalanan tanpa di sadari oleh dhea ada truk besar melintas di depan mobil dhea , diapun terkejut tak bisa menghentikan mobilnya dan akhirnya dhea kecelakaan dalam kondisi yang sangat parah, darah segar mengalir dari kepalanya  yang terkena benturan keras, tapi untungnya orang-orang yang berada di sekitar lokasi itu membawanya ke rumah sakit, dua hari sudah dhea tak sadarkan diri, sepertinya dhea menghabiskan banyak darah,untung saja dokter yang menanganinya belum menemukan donor darah yang cocok dengannya ,dhea sedangkan di sisi lain ilham, vikry dan lira, yang mengetahui hal itu segera pergi kerumah sakit, untuk menjenguk dhea kerumah sakit, kebetulan saja, golongan darah dhea sama dengan golongan darah ilham, jadi ilhamlah yang mendonorkan darahnya  untuk dhea, dan tak lama kemudian dhea sudah sadarkan diri …  dhea kamu sudah sadar… syukurlah…!!!. “  Kata lira yanmg dari tadi berda disamping dhea “, lira …maafin aku atas sikapku selama ini..!!!, “ ucap dhea dengan suara yang masih lemas,. ”  lira yang memang sikapnya  yang lemah lembut dan suka memaafkan kesalahan orang lain hanya tersenyum dan menganggukkan kepalanya “ ,   mana  ilham kok dia nggak ikut kesini …? “ Tanya dhea pada lira yang ada disamping vikry “, ilham lagi di ruang dokter, bentar lagi dia bakal kesini ..!!!, “ jawab vikry “ ngapain ilham ada disana, “ Tanya dhea penasaraaan, tadi ilham yang mendonornya buat kamu, soalnya kamu kehabisan darah  saaat kecelakaan itu …!!!, “ jawab lira menjelaskan, kemudian ilham datang menghampiri dhea, serta duduk didekat dhea,. Dhea bagai mana keadaaanmu ..? “ Tanya ilham seraya membelai rambut dhea dengan penuh kasih sayang. Aku baik-baik saja kok,…!!! “ jawab dhea di iringi senyum manisnya , “ ilham maafin aku selama ini, aku telah membuatmu sakit hati, aku sadar aku telalu egois, “ ucap dhea dengan penuh penyesalan  “, dhea sebelum kamu minta maaaf aku udah maafin kamu, asal kamu tahu aja, aku  masih sangat menyayangimu, aku nggak ingin  kehilanganmu untuk yang kedua kalinya ….!!!!,  “ kata ilham dengan sungguh-sungguh, thank,s ya…ilham…atas semuanya dan aku juga sayang banget ama kamu .., oh ya lira,vikry makasih ya….kalian udah baik banget… aku janji nggak akan pernah ulangi kesalahanku…!!!  “  kata dhea kemudian meneteskan air mata penyesalannya “.
            Kini persahabatan dan cinta mereka indah kembali seperti dahulu kala, kebahagian telah menyelimuti hati mereka bersama semoga masalah ini nggak pernah ada lagi, di antara mereka dan semoga mereka berempat selalu kompak dalam persahabatan, dan selalu setia dengan cinta mereka ..!!
Oleh : Khamila Sanju
Banyuates Perfect
The Queen Fawwaz Iqnasiyah


DEMI CINTA KUTINGGALKAN ILMU (Cerpen Demangan news Edisi 16)

DEMI CINTA KUTINGGALKAN ILMU

Allah tidak pernah menuntut kita berhasil tapi Allah menuntut kita mencoba dan berusaha dengan disertai doa. "suara itu mengagetkanku, terlihat enteng namun berbobot. "eh….mba' Rani" ucapku. Sudahlah yang terjadi biarlah berlalu, bangkitlah jangan biarkan dirimu terbelenggu oleh kesalahan yang sudah terjadi. "kau benar Mba' terimakasih atas motivasi yang kau berikan." Sejak pertemuanku dengan Mba' Rani tiada hari bagiku untuk tidak belajar karna aku takut tidak lulus lagi. Hari demi hari kulalui dengan elastis dan terus belajar, hingga waktu ujian semester satu pun sudah dekat. "hai Nansy.. ko' ngelamun, emang apa yang sedang kau pikirkan…"? "eh Mba' Rani.. Aku hanya bingung waktu ujian hampir tiba dan ini merupakan ujian harapan awal aku untuk membuktikan kalau nilai ujianku tidak akan ambrok lagi." "itu jawaban yang aku tunggu-tunggu dari dulu. Kamu harus menjadi orang yang optimis bukan pesimis." "doa kan aku Mba' agar aku bisa mengerjakan ujian dengan lancar dan sukses." " Amin……… Ucap Mba' Rani."
Waktu terus bergulir hingga tibalah ujian Nansy pun menjalani ujian dengan lancer, karna sudah ada persiapan sebelumnya. Dan ta' terasa waktu ujian pun telah selesai hingga menunggu hasil selang berapa hari, waktu pengumuman pun tiba. Hati Nansy sedih dan resah tak karuan. Takut kejadian tahun lalu terulang kembali (tidak lulus) karna keresahannya sampai ia ta' sadar kalau namanya di panggil berulang-ulang. "Nansy…Nansy….namamu dipanggil dan kamu sebangai peringkat pertama, selamat yach." Ucap Maba' Rani. Tanpa Nansy sadari butiran air mata jatuh dari kelopak matanya yang indah. "mengapa kamu menangis Nansy waktu adalah uang tiada hari tanpa belajar sehingga prestasi demi prestasi diraihnya. Dan gelar anak kutu buku disandangnya. Di saat Nansy sibuk-sibuknya membaca buku tiba-tiba saja ada seseorang yang memanggilanya. "Nansy, kamu ditunggu keluarganya dibalai pemanggilan." "oke, makasih guys." nampak muka Nansy yang anggun dengan sungging senyum di bibirnya. "assalamualaikum Abi." "Waalaikum salam." "tumben Abi berkunjung kesini sekarang kan bukan waktunya."? "Abi ingin mengajakmu pulang, ummi kamu sakit dan terus memanggil-manggil kamu." "emang ummi sakit apa Abi?" kalau saya pulang saya takut ketinggalan pelajaran." "ketinggalan sedikit saja ga' apa-apa, penyakit jantung ummi kamu kambuh lagi, Abi sudah pamitin kamu ke Bu Nyai sekarang kamu ambil seragam dan kita akan berangkat langsung ke rumah sakit. "baik Abi, jawabku terpaksa karna aku ta' ingin Abi kecewa. setibanya dirumah sakit kulihat semua anggota keluargaku sudah berkumpul termasuk mas Nabil tunanganku. Dengan langkah goyah ku langkahkan kakiku menemui Ummi. "Nansy anakku."? "labbaik ya…Ummi." "sayang umur Ummi tinggal sebentar lagi dan sebelum Ummi pergi, Ummi pengen melihat kamu menikah. "Ummi jangan bilang begitu." Yakinlah u+Mmi pasti sembuh.
Tanpa ku sadari Ummi sudah tak sadarkan diri. isak tangisku membahana bagiku permintaan Ummi begitu terasa berat karna aku masih menuntut ilmu dan usiaku relative dini. Ya...Allah aku bingung. "mas Nabil apakah mas sudah siap untuk menikahiku." "Insya Alloh." Ucap Nabil. "tapi aku belum siap mas, diusiaku yang belia keadaanku masih tidak lebih dan aku masih semangatnya mencari ilmu. "ia saya tau Nansy, tapi ini permintaan terakhir ummi kamu, yakinlah bahwa ridholloh fi ridho walidain. Mungkin ini terbaik karna Alloh tidak pernah dholim pada hambanya. "kenapa Mas bilang begitu, mas Nabil egois, mas tidak memikirkan perasaanku." Aku memikirkan perasaanmu, tapi aku tak mampu menolak permintaan Ummi mu." "Nansy memanggilmu." "baik Abi." Tanpa piker panjang lagi Nansy pun segera menghampiri Umminya. "Nansy Ummi sudah minta Abi mu datangkan penghulu. Dan Ummi ingin melakukan akat hari ini juga. Kamu siap kan sayang. "insya allah Ummi." Ucapku yang disertai tangis walaupun hatiku menjerit aku paksakan demi kebahagian Ummi. Selamat tinggal masa remajaku, selamat tinggal pondok pesantrenku  demi cinta dan baktiku pada ummi aku tinggalkan ilmu. "terima kasih sayang kamu telah memenuhi permintaan Ummi, maafkan Ummi karma Ummi egois." "tidak Ummi, aku bahagia dengan pernikahan ini. Ummi bangun Ummi…Ummi….Ummiii…….innalillahi wainnailaihi rojiun detik jam seakan berhenti bersamaan dengan berhentinya detik jantung Ummi. Selamat jalan Ummi semoga bahagia di dalam sana amin……

Oleh: Ria Iqnasiyah

TANGISAN CINTA DI BALIK PERPISAHAN (Cerpen Mading demangan NEws Edisi 11)

TANGISAN CINTA DI BALIK PERPISAHAN

Syawrika Auliyah sebuah nama yang begitu indah dan anggun mempesona yang merupakan nama salah satu santri di pondok pesantren Darur Rahmah, anak itu baik manis dan cantik sekali yang membuat semua orang disekelilingnya terkesima dan tak tentu arah bila memandangnya, karena keelokan paras wajahnya bak embun di pagi buta, matanya yang sayu bagaikan desiran angin surgawi yang mengitari alam panorama ini. Ditambah dengan bibirnya yang merah delima laksana bunga mawar yang bergoyang pinggul di kesucian pagi 
Pada tanggal 4-5 september 2008 Ika panggilan akrabnya berulang tahun untuk fenomene kisah cintanya yang telah terungkap suci dari bibir sang idola hatinya yaitu Risky. Risky kekasih hatinya, yang mempunyai wajah yang col dan tak asing lagi di pondoknya yang kebanyakan temen-temenya mengatakan pintar dalam masalah apapun. Pada hari yang penuh dengan kebahgian, Risky memberikan sebuah kado untuk ika yang berisi krudung dan jam tangan sebagai hadiah akan keabadian cintanya.
“Selamat berbunga-bunga hati kita karena dalam detik ini cinta dan kasih sayang kita masih kokoh dan tak pernah pudar, meskipun banyak terpaan yang datang bertubi-tubi tuk memusnahkan semua haran dan cit-cita kita berdua”. Ika ku yang cantik !!! ucap Risky sambil menyerahkan kadonya di pemanggilan santri banat. “thanks banget yach.! Ucap Ika dengan nada malu. Tapi bagi Ika pemberian Risky mengingatkan pada masa lalunya, ketika dia di cintai oleh orang yang pernah menghianati cintanya, “Syaif  dialah cinta pertama Ika sebelum dia mondok yang mana Syaif dulu juga pernah memberikan hadiah krudung dan jam tangan sebagai hadiah ulang tahunnya yang ke 17, sampai sekarang Ika belum bisa melupakan Syaif, Ika masih menyayanginya, meski Ika sudah dikhianati oleh Syaif.
“Ika…!!! Panggil Risky membuyarkan lamunannya yang tak pasti, “kamu kenapa  sich, mulai tadi pikiranmu kok melayang?  Kamu gak bahagia ya dengan pemberianku kali ini? Tanya Risky. “aku ga’ apa-apa kok! Jawab Ika bohong. “kamu ga’ usah bohong Ika aku tahu kamu, pasti ada sesuatu yang kamu sembunyikan dari aku! Ucap Risky. “Risky maafkan aku, sebenarnya tadi aku ingat pada masa laluku yang sempat menyiksa kehidupan ku, aku takut tragedy itu terulang kembali pada kisah cinta kita berdua. Kamu masih gak percaya dengan kesetian dan ketulusan cintaku? Potong Risky. Bukan begitu, tapi tragedy itu selalu menghantui diperjalanan cinta kita bedua, aku takut Risky aku gak pengen kehilangan cinta yang sudah bersemi ini. Ucap Ika sambil meneteskan air matanya. Kasih yakinlah kalau aku gak akan menghianatimu dan aku akan selalu menyangimu untuk selamanya. Balas Risky meyakinkan Sang ke kasih hatinya.
Risky aku minta maaf karena perasaanku yang berbisik aneh ini! Imbuh Ika penuh harap. “kamu gak usah minta maaf, kamu gak salah aku ngerti kok giman perasaan wanita, jikala disakiti oleh orang yang disayanginya, sebab hatinyanya wanita itu sangat lembut namun sekali di sakiti maka selamanya akan tersakiti. Apalagi orang itu cinta pertama kamu. iya kan??!! “seketika itu pula air mata Ika jatuh basahi pipinya mendengar kata-kata Risky yang membuatnya merasa bersalah pada Risky. Risky yang melihat Ika menangis merasa gak tega, Risky langsung memegang pipinya seraya menghapus air mata Ika untuk memberikan kedamaian pada sang ke kasihnya.
Beberapa hari kemudian Risky dan Ika menjalani hari-harinya bersama di pondok pesantren Darun Rahmah dengan penuh silawan canda tawa dan kebahagian yang menemaninya dalam suka dan dukanya. Hingga akhirnya, Ika benar-benar terhipnotis serta luluh oleh kebaikan dan kasih sayang Risky padanya yang sebelumnya tak pernah Ika dapatkan dari Syaif walaupun Syaif juga menyanginya, dengan perhatian yang lebih padanya. Risky  memang pemuda yang pintar untuk menaklukkan hati setiap perempuan yang ada di permukaan jagat raya ini. Dan ternyata Ika telah bisa menyayangi dan mencintai Risky sepenuh hatinya dan sedikit demi sedikit Ika bisa melupakan kenangan masa lalunya dengan Syaif.
Suatu hari…Saat Ika sedang di kirim oleh keluarga besarnya, tiba-tiba ibunya menanyakan pada Ika. Oh ia nak kamu sekarang tetap punya hubungan sama Risky ya? “Ika langsung terkejut dengan pertanyaan Ibunya. Ia Buk. Emang ada apa Buk? Kok gak kayak biasanya Ibu bertanya kayak gitu ama Ika? Tanya Ika. Bukan gitu nak kamu kan udah 1 tahun lepas dari tunangannya dan sampai sekarang orang yang menjadi pilihanmu belum datang untuk meminangmu, apa kata tetangga kalau sampai sekarang kamu tetap kosong? Atau mungkin dia cuman hanya mempermainkan kamu aja? Buk jangan bilang kayak gitu. Potong Ika. Bukan gitu Ika, kalau sampai bulan ini kamu masih gak ada yang meminang, maka jangan salahkan Ibu, kalau kamu akan aku jodohkan dengan pilahan ibu sendiri. Camkan itu. Kenapa Ibu memaksakan kehendakku Buk? Biarlah aku yang menjalani semua ini, ibu jangan khawatir dengan hubungan kami dan aku yakin kok Risky akan meminangku, tapi bukan sekarang soalnya dia masih ada di pesantren. Ucap Ika dengan lemah lembut. Ya masalah itu aku gak pengen tahu yang penting aku tunggu jawaban kamu kalau gak ada kabar jangan salahkan Ibu. Ia buk. Ucap Ika dengan menundukkan kepalanya.
Setelah kejadian itu Ika bingung dan hatinya gundah gulana memikirkan apa yang telah dikatakan oleh ortunya. Dia harus bagaimana untuk memecahkan problem ini? Karena hanya ada dua pertanyaan yang sulit untuk di jawab, karena semua kejadian ini menjadi tantangan dahsyat bagi cinta mereka berdua. Malamannya terasa sunyi hanya sengatan angin malam yang menemani kesedihan Ika, jam telah menunjukkan pukul 12:00 Wib, lama berpikir dari khyalan kesedihannya Ika langsung mengambil pena seraya menuliskan isak tangis dalam hatinya.
To: Pangeran Hatiku
         In wisma suci
Aslamu alaikum Wr. Wb.
Wahai orang yang sangat aku sayangi!!!
Sebelumnya aku minta maaf tanpa disadari aku telah mengganggu aktifitasmu, tapi ini semua demi kebaikan hubungan kita. Kasih!!! Dengan air mata penyesalan mengiri tinta di atas kertas yang tak berbaju ini, ku persembahkan kegalawan hatiku. Agar aku bisa menyirami keresahan dan ketakutan hati ini. Tetesan air mata dipelupuk jiwa, ku sabdakan sebagai bukti akan kesucian cintaku padamu. Tangisan malam ku raungkan pada sang Ilahi Rabbi yang setia menemani kerisawan hatiku dikala jiwa ini tak sanggup lagi menahan apa yang telah terjadi. Namun aku sadar bahwa semua itu tak mungkin ku tempuh dengan sendirian. Kasih!!! kalau emang kamu gak bisa meminangku pada bulan ini, maka orang tuaku akan menjodohkan aku dengan pilihannya sndiri, karena tradisi orang rumahku kalau bertunangan terus putus dan gak ada yang melamarnya itu di namakan wanita yang gak laku, padahal aku gak pengen kehilangan kamu, aku sangat mencintaimu, tapi aku gak pengen juga keluargaku di bicarakan tetangga. Mungkin kamu sudah mengeti dengan semua fenomene ini.
                                                                                                                        By: Pujaan Hatimu

Keesokan harinya surat itu sampai juga ketangan Risky dengan pelan Risky langsung membuka sekaligus membacanya. Seteleh membaca surat itu Risky bingung harus bagaimana dengan semua ini. Sehari-harinya hanya tangisan yang di panjatkan pada sang penciptanya. Malam itu tepat hari ultahnya Ika, Risky menyelipkan surat tentang jawaban Risky selam satu bulan ia pendam.
  To: Pujaan Hatiku
         Di Wisma perpisahan
Aslamu alaikum Wr. Wb.

Assalamu Alikum Wr. WB.
Kasih…! Tanggal 29 Mei 2010 telah ada dihadapan kita, jam telah nenunjukkan pukul 12:00 malam, ku termenung dan menghayal kesendirian di teras madrasah, hanya goyangan pena yang menari-nari kegirangan di atas kertas yang tak bermaya ini, untuk menjadi tumpuan segala rasa curahan hatiku yang ada dilorong sunyi. Petangnya malam telah menutupi indahnya sang awan, namun sekarang hanya bayangan sinar sang rembulan dan bintang yang berkelap kelip di angkasa khayalan yang menjadi teman sejatiku di kala gelap gulita malam menyelimuti aura dunia fana ini.
Kasih…! Kutitipkan sejuta salam berkah lewat setiap serpihan angin malam yang selalu setia menemani dan mendengarkan segala isak tangis dan kegalauan di lubuk hatiku. Dan lewat alam panorama ini, ku ingin menyampaikan sehelai kasih sayang kepada sang pujaan hatiku, sesuatu yang selama ini menjadi sejarah Memory yang sangat indah bagi petualangan kehidupanmu, yakni Selamat Hari Ulang Tahun yang ke 20 Tahun, semoga kehidupanmu lebih baik dan cerah dari tahun kemarin dan semoga amal ibadahmu di terima disisi Allah Swt.
Kasih…! Mafkan aku karena aku gak bisa memenuhi permintaan sucimu. Mungkin kamu sudah tahu dengan semua keadaan ini. Aku akan selalu mendoakan kamu semoga kamu bahagia dengan pilihan orang tuamu dan semoga laki-laki itu bisa memberikan jalan yang terbaik bagi kehidupan kamu.
TTd

Risky

By: M. S. @rifin C 07
      Wadik’s Putra


    







BIRAHI PENYESALAN (Cerpen mading demangan news edisi 4)

BIRAHI PENYESALAN

Nur Hasanah nama panjangku, pada awalnya aku hidup di desa, dengan penampilan yang masih agamis dan sederhana yang tertutup rapat rambutku Oleh jilbab yang selalu menemani setiap langkahku, Aku hidup bersama dengan Ibuku yang hanya berdua, Ayahku telah lama meninggalkan kita brdua, perceraiyan mereka membuat kesedihan yang sangat dalam di benakku apa lagi ibuku, ku coba tuk bersabar dengan ujian yang Allah berikan padaku,
Hingga ahirnya tumbuh di benakku untuk bisa melanjutkan Sokolah di luar kota, Aku minta restu ama ibu, ibu selalu melarangku entah apa yang ibu hawatirkan dengan keadaanku saat ini, sedangkan aku sudah dewasa yang pasti aku mampu untuk hidup di kota, agar kehidupanku bisa berubah, setiap hari aku mampu mendapatkan uang sebesar Rp. 50.000, Itupun aku harus mendorong gerobak yang di iringi rentengan beberapa Kopi dan minuman-minuman seperti Es, AQUA dan dll.itulah keseharianku dengan ibu, dari jualan itu aku menabung sedikitnya Rp.1000 untuk bisa berangkat keluar kota.
Maka dari itu aku coba tuk memaksa sama ibu agar aku di restui untuk bisa sekolah di luar kota, dan kebetulan pada waktu itu aku baru saja Lulus SMP, aku terpaksa memaksa sama ibu agar aku di restui. Tapi, hasilnya tetap saja nihil. Namun, kali ini aku coba memaksa dengan menangis dan bersimpuh di kakinya dengan kusebut nama Alloh sebagai saksi bahwa niatku keluar kota sangatlah suci tidak lain hanya ingin membahagiakan ibu, setelah mendengar penjelasanku ibu langsung meneteskan air mata dan mengalir ke pippinya hingga jatuh sebagai tanda sayang pada buah hatinya seraya berkata “anakkku bukannya ibu gak ngizinin kamu sekolah di sana,tapi kehidupan di kota sangatlah  kejam, disana Orang-orang banyak yang merengek-rengek kelaparan dan para wanita melepaskan kerudungnya yang sebagai penutup suci dari keburukan-keburukan itu dengan uang dan material, itulah kehidupan kota anakku….!”jelas ibu. “tapi saya udah dewasa bu….., saya sanggup untuk memilih mana yang baik dan mana yang buruk,”ungkapku dengan tegas ama ibu, dengan adanya persengketaan kecil antara aku sama ibu itu, akhirnya aku di restui oleh ibu.
###
Masa-masa haru telah terlewati, kini saatlah hari-hariku mengetahui kehidupan di kota, ucapkan salam serta doa buat ibu, ku lambaikan tanganku dari dalam kaca mobil saat ku mulai pergi tinggalkan kampung halamanku, sebelas jam aku di perjalanan menuju ibu kota tercinta, jakartalah harapanku saat ini, tibalah di Jakarta aku hidup sendiri di rumah kosanku, ku coba keliling kota tuk cari pekerjaan, alhasil usahaku sia-sia. ku coba ulangi berkali-kali. Tapi tetap aja nol besar buatku.
Hingga akhirnya aku temui Pria tampan yang lagi asyik makan di Warung baksonya pak heri,postur tubuhnya sangat oke, berpakian rapi dengan memaki Jaz Hitam seperti Bos-bos Pemimpin Perusahaan-perusahaan maju, saya tambah yakin kalau pria itu adalah Bos, apa lagi dengan Mobil INOVA di sampingnya yang telah meyakinkanku bahwa dia adalah Orang yang kaya raya, hingga akhirnya ku bertanya pada pria tampan itu,
“permisi mas, boleh nanya gak?”
“ada apa mbak, ada yang bisa saya bantu?”dia balik nanya.
ku coba menjawab meskipun dangan kegugupan,
“di mana ya mas ada lowongan kerja?” “ada bak kebetulan saja saya butuh tenaga kerja, tapi kalau mbak mau kerja di BAR saya aja,” tegas Pria itu.
“saya mau mas, yang penting saya kerja dulu”. ungkap saya “baguslah kalau begitu, tapi kalau boleh tahu nama mbak siapa?”
“Oh ia aku lupa mas, Namaku nur hasanah” beginilah ungkapku dengan rasa malu, “nama mas sendiri siapa?” tanyaku “nama saya Firdaus” jawab pria itu.
###
Masa-masa telah terlupakan, tibalah saatnya aku mulai kerja, betapa terkejutnya ketika aku tahu kehidupan malam di jakarta, tak bisa kupungkiri kenyataan ini. Sebab hanyala inilah harapanku tuk bisa sekolah di jakarta, terpaksa juga kulepas kerudungku demi cita-cita, emang awalnya perasaan takut selalu menghantuiku. Tapi, lama kelamaan jadi terbiasa.disitulah lingkungan hidupku mulai ada perubahan.
###
Tibalah saatnya aku daftar sekolah, dan aku di terima di sekolah SMAN pura punar jaya di jakarta. Tidak berapa lama aku masuk sekolah, aku udah banyak yang kenal, mungkin itu karena pekerjaanku  udah biasa dengan pergaulan, jadi mencari teman sangatlah mudah sebagaimana teman-teman di BAR itu, pekerjaan itu emang tak asing lagi bagiku. Namun, kali ini sangatlah berbeda, semua itu bermula di saat cowok ganteng menghampiriku seraya berkata.
“minumnya satu mbak” aku tercengah, wajahku pucat, belerang mataku beku membatu, hingga akhirnya aku suguhkan satu minuman beralkoholp padanya. Kemudian dia menyapaku, berbincang-bincang, hingga di akhiri dengan perkenalan, yang tak lain lagi cowok itu bernama moldy.
Sejak saat itulah moldy sering telponan dengaku, dan moldy terus mengajak ketemuan denganku, hal itu hampir setiap kali terjadi, hingga akhirnya kami janjian untuk ketemuan di hotel bintang 5 disebelah plaza manuhara. pada malam itu moldy memaksaku untuk menginap di hotel itu. Mungkin karena keberadaanku ini, akhirnya aku terima tawarannya. Namun, sungguh aku tak sadarkan diri, sunyinya malam melemahkanku, dinginnya malam pun mendorongku tuk berada dalam dekapannya, hingga akhirnya aku sadar, badanku lemas tak berdaya, aku rasakan sakit yang tak pernah kurasakan, air mataku tumpah mengingat kehormatanku telah terampas dan derajatku berbelanting menjadi kehinaan.
Selepas dari kejadian itu, aku coba hampiri moldy tuk minta pertanggung jawab atas perbuatannya, tapi apa,  yang aku terima hanya ucapan yang tak pernah terbayang di benakku, dia mengosirku seakan dia tak pernah kenal denganku, apa lagi istrinya keluar dan mencacimakiku, sungguh aku merasa sangatlah hina, apa lagi setelah aku tahu kalau dia sudah beristri.
Kehamilanku tersebar luas di kalanganku, apa lagi di sekolah ,  semua siswa dan guru sudah tahu keadaanku, dimana-mana cemohan pelacur menghampiriku. Hingga,akhirnya aku di campakkan dari sekolah yang selama ini aku dambakan.apa lagi setelah aku positif terfonis HIV atauAIDS. Janin di rahimku mengingatkanku pada perkatan ibuku “kehidupan di kota sangatlah kejam”, saat itu pula sangatlah aku rindu pada ibuku,
 “ tuhan berikan aku hidup  satu kali lagi hanya untuk bersamanya kumencintainya, sungguh kumencintainya”bunyi itu terdengar dari sakuku, kuangkat hpku.
“halo….Assalamualaikum”
“wa’alaikum salam…,ini nuri ya?”
“iya bi’ ini nuri ada apa bi’?”tanyaku dengan rasa hawatir akan ada sesuatu di rumahku.
“sebaiknya kamu pulang nak.., dirumah ada selamatan”bibi’ berbohong kalau sebenarnya ibuku telah meninggal.
“ iya bi’..! insya alloh entar sore”jawabku.
Sore itu juga aku pulang denga membawa semua barang-barangku. Tapi, setelah aku sampai di rumah, aku tak lagi temui sosok ibuku yang sangat aku sayang, dia telah pergi memenuhi panggilan sang maha pencipta. Aku hanya bisa menangis, menangis dan menangis merasa salah dengan apa yang aku perbuat. karena, tak mengikuti kata-kata ibu.
Sejak saat itulah aku sadar. Bahwa, perkataan seorang ibu adalah surga buat kita sekarang, diriku benar-benar sangat hina , apa lagi aku sekarang tinggal sebatangkara, lebih-lebih virus mematikan itu sedang berkembang di dalam tubuhku. Dan sekarang waktuku tinggal menghitung jari. Beginilah rasanyaa maut diujung rambut sedikit demi sedikit waktuku akan terkikis di dunia ini.
ya…alloh maafkanlah diriku dari semua kesalahan, lepaskanlah diriku dari kehinaan ini, bahagiakanlah kedua orang tuaku yang telah lama meninggalkanku , angkanlah kehinaanku ini menjadi kemulyaan di pintu maafmu, agar  kedua orang tuaku bahagia disisinya.
Itulah doa yang ku ucapkan disaat-saat terkhir nafasku. Dan penyesalanku tiada guna di akhir masa.
By : Agus Musa Al-Muhromi